Wednesday, September 10, 2008
Janji Pencinta
Sahur kemarin masih sama dengan hari lainnya, selalu ditemani sinetron Para Pencari Tuhan Jilid 2. Sinetron cerdas penuh petuah tanpa kesan menggurui. Coba film dan sinetron kita seperti ini banyak dibuat, rasanya nikmat duduk didepan tv.
Tapi seperti grafik normal lonceng pada ilmu statistik, 90% bagian normal dan 10% adalah bagian yang baik dan buruk masing-masing 5%. Artinya tayangan yang baik dan buruk berada dalam kisaran 10% sedang 90% berada pada area toleransi pembenaran masyarakat pada umumnya (menurut saya, area ini merupakan wilayah para pemilik modal-kapitalis- untuk mengeksploitasi emosi masyarakat dan keuntungan finansial belaka).
Kembali ke PPT 2. Ada satu dialog menarik antara bang Jack (Deddy Mizwar) dengan ketiga anak didiknya tentang kegelisahan bang Jack karena terlanjur janji pada Azzam.
Dialog dengan kesan kebenaran yang dalam dan "romantis" menurut bang Jack, "...Seorang pecinta sanggup berjanji, seorang penggemar hanya sanggup memuji..."
Makna yang tersirat sungguh membuat aku termenung-Janji sejati.
Sesungguhnya mencintai Allah SWT adalah karena janji kita pada-Nya. Janji sejati terucap melalui lisan diperkuat hati tentang tiadanya tuhan selain Allh SWT dan kebenaran Muhammad SAW sebagai utusan-Nya. Dengan janji ini berarti kita juga bersumpah untuk melaksanakan perintah dan menjauhi larangan-Nya.
Janji-janji ini menunjukkan cinta kita yang sebenarnya pada Sang Khalik. Toh sebelum manusia dilahirkan pernah mengucapkan janji tentang kebenaran mutlak pada ke-Esa-an Tuhan namun terkadang kita sering melupakan janji itu.
Dan kita (baca penulis) lebih sering menjadi penggemar sejati, fans pada Tuhan, pada ayat-ayat-Nya yang sering kita baca dan lihat, pada kesakralan ibadah-Nya pada keagungan ajaran Agama dan kesucian dogma-Mu. Semua kita lakukan tak lain sebagai puji-pujian pada ke-Tuhan-an yang rutin dilakukan oleh organ-organ kita tanpa pernah memahami arti kebenaran sebenarnya. Kita lupa dan melalaikan semua.
Popularisme rutinitas.
what did i do so wrong that you had to leave me alone ... at 11:09 PM
0 people in the crowd heard my words
0 people in the crowd heard my words